Menuai Berkah Demam Korea
Pemandangan di sebuah toko buku di Mal Citraland, Jakarta Barat, akhir Juni lalu, membuat Antrie Soeryanto, 35 tahun, tertegun. Perasaan haru dan bangga berkecamuk di hatinya ketika melihat sekelompok anak muda baru gede (ABG) antre di kasir sambil menenteng buku Korean Fever.
Akhirnya, Antrie cuma bisa membatin, andai mereka tahu dia adalah penulis buku itu, pasti akan dimintai tanda tangan. "Swear, aku senang banget waktu itu. Cuma malu aja ma
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini