Ingin Menjadi Grand Master
Masruri belajar catur sejak usia 7 tahun. Namun, kata dia, pilar perjalanan menjadi seorang pecatur andal tidaklah mudah. Awalnya Masruri tidak tertarik pada catur dan lebih menyukai bermain sepak bola.
Tapi bapaknya, yaitu Mudakir Rahman, setiap pulang menarik bajaj selalu merayunya untuk bermain catur. "Saya sering menolak, tapi Bapak tak pernah lelah merayu dengan memberi permen atau roti. Akhirnya saya jadi mau berlatih catur di pelataran ruma
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini