Endang Bang-bang
Biar usia sudah kepala lima, Bondan Winarno tak pernah kehabisan kosakata anak muda. "Endang bang-bang gulindang," ujarnya setiap mengomentari masakan yang dicicipinya dalam acara kuliner di sebuah stasiun televisi swasta. Kalimat itu pula yang meluncur saat Tempo menghubunginya pada Kamis lalu untuk mengomentari enaknya makanan daerah ketimbang bakso yang kini lebih marak. Bondan memang prihatin karena makanan tradisional kian tersisih. "Saya khawa
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini