Bagindo Syafrudin
Tuo Tabuik dari Kampung Jao
Matahari senja mulai mendekat ke garis laut. Sekitar 25 ribu orang berdesakan di pantai Pariaman, Sumatera Barat, pada pekan kedua Januari lalu. Pandangan mereka tertuju pada dua buah Tabuik setinggi 12 meter yang diusung 20 lelaki. Tabuik yang diarak dari pusat kota itu perlahan mendekati bibir pantai. Suasana makin riuh saat gendang tasa ditabuh selusin pemain dalam irama rancak.
Selangkah demi selangkah, kaki para pengusung Tabuik mulai menyen
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini