Garam
Kiki Sulistyo
Garam
pasang air sudah sampai. di rusukmu ia sematkan tanda bintang.
kau bimbang, lubang di antariksa, lubang di pusar samudera, sama
terbukanya. gairahmu menajam seperti samurai di petang kelam.
pakaian kebesaran, seragam untuk perang, telah ditanggalkan. kau
telanjang, basah oleh kemerdekaan. tapi jiwamu gusar, seakan sukar
merumuskan hakikat yang terus melompat dari kitab ke kitab.
air melarutkanmu sebagai bubuk gula ata
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini