M. Aan Mansyur
APAKAH PUISI INI MEMBENCI (PUISI) HUJAN?

Jika pernah kita menangis karena puisi hujan yang ditulis para peratap-ditepikan-kesepian, maka sudah saatnya kini kita menertawakan kenangan itu, yang lucu dan menggemaskan.
Hujan itu daerah kekuasaan bocah dan remaja yang sudah beranjak dewasa mestilah merela masa kanak mereka beku di album atau pigura.
Ada dua kecuali: yang mati muda dan pedophilia.
Kita semua tahu, puisi-puisi hujan mereka takut dan tak mampu menyelamatkan diri saat hanyut, diha
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini