Anugrah Prasetya
Kepada Michaelangelo
tak serupa kapel sistina, di tembok-tembok kota ini, tak
satu pun kau kenal, tak ada yesus apalagi bunda maria
hanya wajah-wajah yang perlu kemiskinan kami ingat –
seperti puisi: kata-kata mana mampu mengisi perut, tapi
mereka yang wajahnya terpampang di tembok-tembok
bukanlah penyair yang mampu menuntun kami ke relung
gaib, tempat harapan adalah penderitaan kami sehari-hari
sun
...Silakan berlangganan untuk membaca keseluruhan artikel ini.
Mulai dari
Rp. 58.000*/Bulan
Akses tak terbatas di situs web dan mobile Tempo
Aplikasi Tempo Media di Android dan iPhone
Podcast, video dokumenter dan newsletter
Arsip semua berita Majalah Tempo sejak terbit 1971 dan Koran Tempo sejak edisi perdana 2001
Register di sini untuk mendapatkan 5 artikel premium gratis. Jika sudah berlangganan, silakan login