Yang Emoh Berkubang Mimpi
Kumuh, becek, gelap. Tak disangka, dari kondisi di kolong jembatan itu ada semangat baru yang digelorakan beberapa sukarelawan yang mengajar anak-anak jalanan. Ini kesan seorang putri Solo yang baru dua tahun tinggal di Jakarta. Amalia Suryani, yang lebih banyak menghabiskan hidupnya di Malang dan Pasuruan itu, kaget mendapati kenyataan tersebut.
Gambaran yang awalnya diceritakan sahabatnya, Andryan Suhardi, itu berhasil membuat mereka mampu mena
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini