Pesona Kota Tambang yang Ditinggalkan
Sirene yang meraung keras dan memecah pagi yang dingin pukul 06.30 WIB, awal Desember lalu, membuat saya terjaga dari tidur yang lelap. Saya bergegas ke beranda, membayangkan melihat buruh tambang batu bara dengan seragam mereka berbondong-bondong berangkat kerja. Namun, bayangan saya keliru, sirene itu telah lama diabaikan. Seperti juga Kota Sawahlunto yang ditinggalkan hampir sebagian besar penambang enam tahun lalu.
Ribuan pekerja tambang terke
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini