YANGON - Empat anak Rohingya tewas akibat ledakan ranjau darat di Negara Bagian Rakhine barat Myanmar, kemarin. Juru bicara militer Myanmar, Brigadir Jenderal Zaw Min Tun, mengatakan lima anak lainnya dan guru mereka juga terluka ketika menginjak ranjau darat saat mereka pergi mengumpulkan kayu bakar di Desa Kyauk Yan. "Mereka yang terluka dirawat di rumah sakit setempat dan tiga korban mengalami luka serius," ujar dia.
"Kepala seorang anak remuk. Kami hanya bisa mengambil tubuhnya. Kami membawa mayat-mayat itu ke keluarga mereka dan menguburkannya di malam hari," ujar seorang penduduk desa yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena takut.
Zaw menduga ranjau darat diletakkan oleh para milisi Tentara Arakan, kelompok pemberontak yang merekrut sebagian besar dari mayoritas umat Buddha Rakhine. Adapun seorang juru bicara kelompok tertuduh malah menyalahkan militer.
REUTERS | SUKMA LOPPIES