Taliban Boikot Pilpres Afganistan

KABUL - Milisi Taliban menyatakan memboikot pemilihan presiden Afganistan yang akan digelar pada 28 September mendatang. Mereka bahkan mengancam bakal mengerahkan pasukan untuk menyerang kampanye para kandidat pilpres, dan meminta supaya penduduk sipil tidak menghadiri kegiatan itu supaya tidak menjadi korban.
"Proses pemilihan ini tidak lebih dari upaya untuk mengelabui penduduk, dan hanya untuk memuaskan ego segelintir politikus yang memalukan,
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini