GURU BESAR UNIVERSITAS INDONESIA, SULISTYOWATI IRIANTO:
Ketua MK Harus Tanggalkan Kepentingannya
Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat telah dua kali melanggar etik. Tapi ia tak juga mundur dari jabatannya. Semestinya, Arief meniru langkah hakim MK Arsyad Sanusi, yang mundur setelah keluarganya dikabarkan terlibat dalam pemilihan kepala daerah di Bengkulu Selatan pada 2011. Berikut ini wawancara Tempo dengan guru besar tetap Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Sulistyowati Irianto, satu dari 54 guru besar yang mendesak Arief mundur, kemarin:
Ketua MK Harus Tanggalkan Kepentingannya. tempo :
169567690462_
Ketua Mahkamah Konstitusi Arief Hidayat telah dua kali melanggar etik. Tapi ia tak juga mundur dari jabatannya. Semestinya, Arief meniru langkah hakim MK Arsyad Sanusi, yang mundur setelah keluarganya dikabarkan terlibat dalam pemilihan kepala daerah di Bengkulu Selatan pada 2011. Berikut ini wawancara Tempo dengan guru besar tetap Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Sulistyowati Irianto, satu dari 54 guru besar yang mendesak Arief mundur, kema
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.