Darurat Militer di Filipina Diperpanjang Setahun
MANILA - Kongres Filipina menyetujui permintaan Presiden Rodrigo Duterte untuk memperpanjang masa darurat militer di wilayah selatan negara itu selama setahun. Militer Filipina menyatakan ancaman teroris terus mengintai, meski kelompok teror yang terafiliasi dengan ISIS (Negara Islam Irak dan Suriah) itu kalah.
Inquirer melaporkan bahwa keputusan memperpanjang masa darurat militer diambil melalui voting. Kongres memutuskan perpanjangan dengan v
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini