Tragedi Karna dan Ingatan-ingatan yang Tersisa
Perempuan itu mengingatnya sebagai Radheya. Putra semata wayang yang amat dicintainya, meski bukan lahir dari rahimnya sendiri. "Dia telah menjadi seorang kesatria, bukankah itu yang dicita-citakannya sejak kecil," tuturnya. Sepucuk surat yang ditulis sang anak membawa berita. Radheya kini telah menjelma menjadi Adipati Karna. Di medan pertempuran Kurusetra, dia sedang memimpin pertempuran.
Radha (Sita Nursanti), seorang perempuan dusun, istri seo
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini