Kekeliruan Otonomi Asimetris Papua
Riris Katharina dan Poltak Partogi Nainggolan
Peneliti untuk Kelompok Kegiatan Penelitian Papua DPR
"Kita harus dapat memenangi hati dan pikiran orang Papua," demikian pernyataan yang makin sering dilontarkan pemerintah belakangan ini. Namun perkembangan situasi di Papua dan Papua Barat belum bisa dikatakan membaik. Setelah 20 tahun kebijakan otonomi khusus diimplementasikan lewat Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2001 dan pembentukan tim percepatan pe
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini