Bencana Alam dan Pembangunan
Ketika topan Hagupit melanda Filipina pada 6 Desember 2014, masih segar dalam ingatan orang akan topan Haiyan, yang sebelumnya menewaskan lebih dari 6.300 orang. Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, 227 ribu keluarga-lebih dari sejuta orang-berhasil dievakuasi sebelum Hagupit tiba-yang kemudian menewaskan tidak lebih dari 30 orang. Semua korban bencana merupakan tragedi, tapi fakta bahwa sedikitnya jumlah korban ini menunjukkan upaya yang telah dilakukan Filipina dalam mempersiapkan diri menghadapi bencana alam seperti ini.
Helen Clark
Mantan Perdana Menteri Selandia Baru, Administrator Program Pembangunan PBB (UNDP)
Ketika topan Hagupit melanda Filipina pada 6 Desember 2014, masih segar dalam ingatan orang akan topan Haiyan, yang sebelumnya menewaskan lebih dari 6.300 orang. Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, 227 ribu keluarga-lebih dari sejuta orang-berhasil dievakuasi sebelum Hagupit tiba-yang kemudian menewaskan tidak lebih dari 30 orang. Semua korban bencana
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini