OBSESI ANAK BALKAN
Tandukan Nemanja Vidic, yang membuka kemenangan 5-3 Manchester United atas juara Asia, Gamba Osaka, di Stadion Yokohama, Jepang, kemarin, membuktikan ambisi Vidic dalam kejuaraan dunia antarklub ini.
Tujuh belas tahun lalu, ketika Semenanjung Balkan tengah dilanda perang, Vidic yang masih berusia 10 tahun bangun pada dinihari demi melihat klub pahlawannya, Red Star Belgrade, menjadi juara dunia setelah menang adu penalti atas juara Amerika Latin
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini