Rindu Kejayaan yang Hilang
Peluh yang menetes di dahi tak dihiraukannya. Matanya tajam menatap papan sasaran. Tangannya merentangkan busur. Dan anak panah itu melesat tepat di bulatan warna kuning di tengah papan. Itulah aksi Rina Dewi Puspitasari di lapangan Kyaikkasan Archery Ground di Yangoon, Myanmar, awal bulan ini. Rina dan kawan-kawan akhirnya berhasil merajai Kejuaraan Grand Prix Panahan Asia Tenggara dengan mengumpulkan 11 emas, 3 perak, dan 4 perunggu.
Hasil itu r
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini