BARCELONA – Kedatangan Ronald Koeman, 57 tahun, sebagai pelatih Barcelona dianggap menjadi biang masalah. Luis Suarez dan Lionel Messi dikabarkan berseberangan dengan bekas manajer tim nasional Belanda itu.
Namun hal yang berbeda dialami oleh Antoine Griezmann, 29 tahun. Pemain yang dibeli dari Atletico Madrid itu seperti mendapat berkah dengan kedatangan Koeman.
Koeman menaruh harapan besar kepada pemain Prancis ini. Tak hanya itu, Griezmann dipertimbangkan menjadi salah satu pemain penting dalam skuad racikan pelatih yang juga merupakan salah seorang legenda klub asal Catalan tersebut.
Itu sebabnya, Griezmann tidak termasuk dalam delapan pemain yang akan dijual klub itu. Dia pun senang dan membatalkan semua rencana yang sudah dirancangnya.
Sebelum Koeman datang, dia mengaku sudah tak kerasan berada di klub sebesar Barcelona. Dia pun ingin pergi. Satu tujuannya adalah Paris Saint-Germain. Keinginan rahasia Griezmann itu dibocorkan oleh Eric Olhats, bekas agennya.
“Bahkan sebelum Barcelona kalah 2-8 oleh Bayern, hanya satu yang diinginkan Antoine: pergi," kata Olhats dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio RMC. “Keinginannya untuk pergi sangat kuat.”
Banyak faktor yang membuat Griezmann ingin segera hengkang. "Dia merasa tidak menjadi bagian dari rencana klub. Dengan demikian, dia merasa tidak bisa bermain dengan baik dalam situasi seperti itu,” kata Olhats lagi.
Hasilnya memang terlihat di lapangan. Griezmann tampil tak seperti saat bermain di bawah asuhan Diego Simeone di Atletico.
Pada musim pertamanya, Griezmann hanya mencetak 15 gol dalam 48 penampilannya bersama Barca. Termasuk di antaranya adalah dua gol dalam ajang Liga Champions.
Tentu banyak pihak yang kecewa. Apalagi jika dikaitkan dengan harga pembelian Griezmann yang mencapai 120 juta euro.
Bukan rahasia sebenarnya. Rumor yang beredar di Camp Nou menyebutkan bahwa kehadiran Griezmann kurang diterima dengan baik oleh Lionel Messi.
Hubungan yang tak serasi itu diyakini menjadi salah satu penyebab performa Griezmann kurang maksimal. Namun, menurut pelatih Prancis, Didier Deschamps, hal itu tidak benar.
“Dia merasa bahagia bermain bersama Messi. Tapi kadang di lapangan, apa pun bisa terjadi. Kerja sama di antara mereka menjadi baik atau tidak,” kata Deschamps saat ditanya oleh jurnalis soal Griezmann yang masuk skuad tim nasional Prancis yang diasuhnya.
Nah, tentu layak disimak perubahan penampilan Griezmann setelah kedatangan Koeman.
LIVESCORE | IRFAN BUDIMAN
32