LONDON – Seperti mendengar geledek di siang bolong, Scott Parker kaget bukan main mendengar kabar dari petugas medis Fulham, Senin lalu. Manajer klub Fulham itu mendapat kabar bahwa Alexandar Mitrovic mengalami cedera hamstring saat pemanasan latihan.
Padahal, dalam beberapa jam lagi Fulham harus berdinas di laga semifinal play-off promosi melawan Cardiff City di Wales. Sesuai dengan aturan, tim yang finis di posisi ketiga hingga keenam di Divisi Championship berhak memperebutkan satu tiket promosi ke Liga Primer musim berikutnya.
Nah, Fulham menjadi tim peringkat keempat, sedangkan Cardiff berada di posisi kelima. Dua tim lain adalah Brentford, tim yang finis di urutan ketiga, dan Swansea City, tim posisi keenam klasemen akhir Divisi Championship musim ini.
Kembali kepada cedera Mitrovic. Pemain berusia 25 tahun itu sangat dibutuhkan Fulham untuk menuntaskan babak play-off ini. Sebagai penyerang andalan, Mitrovic sudah mencetak 26 gol di Divisi Championship musim ini.
Walhasil, pemain berkebangsaan Serbia itu keluar sebagai pencetak gol terbanyak. Ia pun sudah membawa pulang trofi sepatu emas.
“Kami tak punya pilihan, kami tak bisa memaksa Mitrovic berlari di kandang Cardiff,” kata Parker.
Pelatih berusia 39 tahun itu memilih Bobby Reid sebagai juru gedor pengganti Mitrovic. Beruntung, dalam laga tersebut The Cottagers—julukan Fulham—menang 2-0 lewat gol Neeskens Kebano dan Joshua Onomah.
Manajer Parker pun senang bukan main atas kemenangan tersebut. “Secara keseluruhan permainan tim sangat bagus. Pola serangan berjalan dengan baik,” kata mantan pelatih tim junior Tottenham Hotspur itu.
Kini Fulham bersiap menjamu Cardiff dalam laga putaran kedua, di Stadion Craven Cottage, dinihari nanti. Di atas kertas, Fulham hanya membutuhkan hasil seri untuk lolos ke partai final di Stadion Wembley, bertemu dengan Brentford atau Swansea.
Sejumlah media Inggris juga menjagokan Fulham menang lagi atas The Bluebird—julukan Cardiff—dinihari nanti. Musababnya, secara mental, para pemain Fulham bakal lebih tenang tampil di kandang sendiri. Belum lagi, ada kemungkinan Mitrovic bisa dimainkan.
Ya, Manajer Parker mengabarkan bahwa cedera hamstring Mitrovic hanyalah masalah ringan. Tim medis memperkirakan Mitrovic bisa pulih dalam hitungan hari. Parker pun membuka peluang untuk memasukkan Mitrovic dalam skuad pemain di laga versus Cardiff, dinihari nanti.
“Kami memberikan waktu beberapa hari bagi Mitrovic untuk rehat. Sepertinya, respons penyembuhannya bagus,” kata mantan gelandang West Ham United itu.
Sejumlah media Inggris pesimistis Mitrovic bakal dimainkan dinihari nanti. Sebab, kondisi Fulham saat ini sudah di atas angin. Ibarat kata, mereka tak mengejar kemenangan lagi. Lagi pula terlalu berisiko jika memaksakan Mitrovic yang belum 100 persen bugar.
Alih-alih bikin gol, mantan penyerang Newcastle United itu bisa terkapar di lapangan dengan cedera yang semakin parah. Ada baiknya Fulham menyimpan Mitrovic demi kesembuhan cederanya.
Atau paling tidak, Mitrovic bisa masuk skuad pemain dan duduk di bangku cadangan Craven Cottage. Sebab, kehadiran pemain lulusan akademi Partizan Belgrade itu bisa memberikan semangat untuk rekan-rekannya.
Sementara itu, Manajer Cardiff Neil Harris kecewa timnya tak bisa memaksimalkan peluang di laga kandang, Senin lalu. Kekalahan 0-2 di leg pertama membuat peluang timnya untuk lolos ke Wembley semakin sempit.
Cardiff harus menang dengan selisih tiga gol. Wajar jika Harris menyebut laga dinihari nanti teramat berat untuk timnya. “Ini seperti menaklukkan tebing curam,” kata pelatih berusia 43 tahun itu.
Namun kondisi ini justru membuat Si Burung Biru bisa tampil lepas. Kebetulan, mantan manajer Millwall itu sudah punya strategi untuk menggoyahkan Fulham. Harris ingin pemainnya mencuri gol di menit-menit awal laga.
Ia yakin kebobolan cepat bakal merusak mental dan fokus pemain lawan. “Kalau lawan sudah kehilangan fokus, pekerjaan kami akan lebih mudah,” kata Harris.
INDRA WIJAYA | FOOTBALL LONDON | BBC
Fulham Bersiap Menuju Wembley