MADRID – Kompetisi sepak bola Prancis, Ligue 1 dan Ligue 2, musim 2019/2020 resmi dihentikan. Keputusan tersebut diambil setelah pemerintah melarang semua kegiatan olahraga hingga September mendatang. Hal itu dilakukan demi menekan angka jangkitan virus corona.
Namun perwakilan semua klub dan operator liga masih harus bertemu untuk menentukan juara musim ini. Termasuk aturan promosi, degradasi, dan tim yang berhak tampil di kompetisi Eropa musim berikutnya.
Berakhirnya Ligue 1 menjadi kabar baik bagi sejumlah klub besar Eropa. Mereka seperti berlomba mendekati penyerang tajam Paris Saint-Germain, Edinson Cavani. Ya, pemain berkebangsaan Uruguay itu akan habis masa kontraknya di Parc des Princes akhir musim ini.
Pemain berusia 33 tahun itu tak ingin memperpanjang masa kerjanya di Paris. Kubu PSG pun menganggap Cavani sudah tua untuk dijadikan pemain andalan. Lagi pula mereka masih punya Kylian Mbappe dan Neymar.
Namun Cavani tak bisa dipandang sebagai pemain senja. Faktanya, sampai saat ini ia masih dianggap sebagai penyerang tertajam di kompetisi Benua Biru. Buktinya, Cavani mampu bikin 200 gol dalam 301 pertandingan PSG di semua kompetisi sejak 2013.
Di musim ini, ia masih bisa membikin 7 gol dan 3 assist dalam 22 pertandingan. Angka gol Cavani merosot lantaran ia mengalami cedera pangkal paha hampir sebulan lamanya, Januari lalu.
Kabar paling anyar, Atletico Madrid menjadi klub terdepan yang berkomunikasi dengan agen Cavani. Tim berjulukan Los Colchoneros itu mengajukan kontrak dua tahun untuk mantan pemain Napoli itu dengan gaji sebesar 6 juta euro atau sekitar Rp 97,7 miliar saban tahun.
Atletico memang membutuhkan tambahan penyerang untuk musim berikutnya. Sebab, penampilan Diego Costa dan Alvaro Morata musim ini kurang memuaskan Manajer Diego Simeone. Lagi pula, Simeone memang sudah mengincar Cavani sejak Januari lalu. Hanya, pelatih berusia 50 tahun itu gagal mendatangkan Cavani.
Selain Atletico, Cavani diincar dua klub Inggris, Manchester United dan Newcastle United. Kabarnya Setan Merah menilai Cavani sebagai penyerang yang bisa menjamin gol. Merujuk pada sejumlah media Inggris, United juga sudah berkomunikasi dengan agen Cavani. Mereka menawarkan gaji besar dan jaminan tampil di tim utama.
Namun kuat dugaan Cavani bakal memilih Atletico sebagai klub barunya. Sebab, ibu Cavani, Berta Gomez, pernah menyebutkan bahwa putranya ingin menjajal La Liga Spanyol.
"Dia belum tahu apa yang akan terjadi setelah kontrak PSG habis. Dia tidak berminat kembali ke Uruguay. Dia masih ingin di Eropa. Kali ini Spanyol," kata Gomez, tiga pekan lalu.
DAILYMAIL | GOAL | INDRA WIJAYA