Ranieri, Van Gogh, dan 3 Kitab 'Suci'
LONDON - Ada satu alasan paling netral dari para penggemar sepak bola untuk melihat Leicester City menjuarai Liga Primer Inggris musim ini, 2015/2016, yaitu melihat senyuman di wajah manajer yang paling menarik dan menyenangkan, Claudio Ranieri.
Editor bidang kebudayaan The Telegraph, Martin Chilton, punya pengalaman menarik bergaul dengan Ranieri ketika pelatih asal Italia ini menjadi manajer Chelsea di Liga Primer Inggris pada September 2000 hing
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini