Ketika Varane Menutup Telepon Zidane
Suatu hari pada Juni 2011. Jam menunjukkan pukul setengah tujuh malam. Seorang remaja berusia 18 tahun sedang belajar di rumah ibunya di Kota Hellemmes, Prancis. Telepon di rumahnya berdering. Sang remaja itu adalah Raphael Varane. Sedangkan pria di ujung telepon itu legenda sepak bola Prancis, Zinedine Zidane.
Suatu hari pada Juni 2011. Jam menunjukkan pukul setengah tujuh malam. Seorang remaja berusia 18 tahun sedang belajar di rumah ibunya di Kota Hellemmes, Prancis. Telepon di rumahnya berdering. Sang remaja itu adalah Raphael Varane. Sedangkan pria di ujung telepon itu legenda sepak bola Prancis, Zinedine Zidane.
Ketika itu Varane sudah berkali-kali menerima panggilan telepon dari berbagai klub dan agen. Maklum, penampilan cemerlangnya bersama kl
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini