Warga Lereng Merapi Mulai Didrop Air
YOGYAKARTA -- Seminggu setelah terjadi semburan awan panas besar yang membuat fasilitas umum rusak, warga di tujuh desa di lereng Gunung Merapi semakin kesulitan air. Saat ini pemerintah daerah telah melakukan dropping air bersih, tapi jumlahnya masih tidak mencukupi. Kendaraan truk tangki tidak bisa menjangkau seluruh permukiman penduduk.
Menurut petugas Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana dan Pengungsi Kecamatan Cangkringan, Mulyanto, rusakn
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini