3.500 Ton Ikan Jatiluhur Mati

PURWAKARTA - 3.500 ton ikan jenis mas dan nila siap panen milik ratusan petani jaring terapung di kawasan Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, sejak empat hari belakangan ini mati. Petani diperkirakan rugi Rp 3,5 miliar.

Matinya ribuan ton ikan itu disebabkan arus balik atau umbalan. Darwis, Ketua Koperasi Petani Ikan setempat, mengatakan, kematian ikan diawali ketika suhu di permukaan air waduk turun hingga di bawah ambang batas aki

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya