Tanah TNI Belum Besertifikat
JAKARTA - Sebanyak 91,5 persen dari 387 ribu hektare aset tanah Tentara Nasional Indonesia belum memiliki sertifikat karena Departemen Pertahanan belum memiliki anggaran untuk mengurusnya. "Biaya pembuatan sertifikat tanah ke BPN besar," kata Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono dalam rapat dengar pendapat di ruang Komisi Pertahanan Dewan Perwakilan Rakyat kemarin.
Juwono memerinci saat ini Departemen Pertahanan tengah memproses sertifikasi 440 hekt
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini