Presiden: Demokrasi Tak Sekadar Bebas Bicara
PAMEKASAN - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan reformasi dan demokrasi bukan berarti orang bebas bicara dan berbuat seenaknya. Dalam demokrasi ada tata krama dan sopan santun yang harus dihormati semua orang. Menurut Presiden, dalam reformasi ada kecenderungan orang saling menjelek-jelekkan dan tidak taat pada hukum.
"Saya mengajak umat Islam menaati hukum serta tidak menggunakan cara pemaksaan dan kekerasan," kata Presiden dalam peringat
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini