Departemen Pertanian Ngotot Impor Vaksin Flu Burung
JAKARTA - Departemen Pertanian tetap akan mengimpor 48 juta dosis vaksin flu burung H5N2. Alasannya, vaksin tipe ini dinilai lebih aman dibanding jenis H5N1.
Direktur Kesehatan Hewan Departemen Pertanian Musny Suatmodjo mengatakan vaksin H5N2 lebih aman karena daya patogeniknya lebih rendah ketimbang vaksin H5N1. Daya patogenik adalah kemampuan virus untuk menyebabkan inang yang diinfeksinya jatuh sakit.
Menurut Musny, vaksin sejenis (homolog), y
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini