Edi dan Terik Nipah
Terik mentari tak menghalangi Edi bekerja. Mungkin dia sudah biasa. Pria asal Tanjung Pinang, Riau, ini sejak dua tahun lalu menjadi mandor proyek pengurukan Pulau Nipah. Kerjanya terhitung berat, ia harus menguasai alat-alat pengeruk ukuran besar. Soal cuaca, jangan ditanya. Panas. Lumrah kalau Edi berkulit gelap.
Ayah dua anak ini "berkantor" di dekat Pos TNI Angkatan Laut. Hanya sebatang pohon cemara laut dan beberapa pohon bakau di samping pos y
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini