Kontrak Ataru Dikaji Ulang
Jakarta - TNI Angkatan Udara memastikan PT Ataru tidak mendapatkan kontrak baru pascapenangkapan Direktur PT Ataru Hadianto Djoko Djuliarso di Hawaii oleh otoritas Amerika Serikat. TNI Angkatan Udara juga belum memutuskan apakah melanjutkan kontrak kerja sama yang sudah berlangsung selama ini. Kelanjutan kontrak masih terus dikaji.
"Belum ada kerja sama lagi dengan Ataru. Kami tunda dulu," kata Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Herman Prayitno di
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini