Pengamanan oleh Militer di MA Menuai Kritik
Jumat, 11 November 2022
Pengamanan gedung Mahkamah Agung dengan melibatkan tentara menuai kritik karena bisa dianggap melanggar Undang-Undang TNI. Tersangka kasus suap penanganan perkara di MA bertambah.

JAKARTA – Sejumlah pengamat hak asasi dan pemerhati hukum mengkritik pengamanan gedung Mahkamah Agung (MA) oleh militer. Mereka menilai keputusan MA melibatkan tentara menjaga gedung peradilan tertinggi itu sebagai kebijakan yang tidak relevan dalam pengamanan dan bisa dianggap bertentangan dengan Undang-Undang TNI.
Mantan Direktur Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Asfinawati, misalnya, mempertanyakan alasan gedung MA h
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini