Lima Anggota TNI Diperiksa dalam Kasus Pengepungan Asrama Mahasiswa Papua
SURABAYA - Lima anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) diduga melakukan kesalahan dalam kasus pengepungan asrama mahasiswa Papua di Surabaya. Saat ini mereka sedang menjalani pemeriksaan di lingkup internal TNI.
Kepala Penerangan Kodam Brawijaya Letnan Kolonel Imam Haryadi mengatakan pemberlakuan skors terhadap lima anggota TNI itu tidak berhubungan dengan teriakan rasis saat pengepungan. Mereka diduga bersalah karena tidak melaksanakan perint
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini