TNI Klaim Granat Impor Polri Mematikan
JAKARTA – Markas Besar Tentara Nasional Indonesia menyatakan 5.932 butir granat milik Brigade Mobil Kepolisian RI yang mereka simpan tergolong amunisi tajam dan mematikan. Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Wuryanto mengatakan granat berkaliber 40 x 46 milimeter tipe rounds low velocity-high explosive fragmentation jump (RLV-HEFJ) ini memiliki kemampuan yang istimewa. "Ini luar biasa, TNI sendiri sampai saat ini tidak punya senjata denga
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini