Pemerintah Minta RS Qatar Jelaskan Kasus Sri Rabitah
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri Indonesia meminta penjelasan sekaligus bukti operasi pengambilan ginjal Sri Rabitah ke rumah sakit di Doha, Qatar. Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, mengatakan hal ini dilakukan saat Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) mengunjungi rumah sakit tempat Sri dioperasi itu. Sri, 25 tahun, mantan tenaga kerja wanita asal Kabupaten Lombok Utara, mengaku kehilangan salah satu ginjalnya saat beker
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini