maaf email atau password anda salah


Kementerian Kesehatan Pantau Suhu Tubuh Jemaah Haji

JAKARTA - Kementerian Kesehatan akan memasang alat pendeteksi suhu tubuh atau thermal scanner untuk memindai jemaah haji yang kembali ke Tanah Air. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Tjandra Yoga Aditama, mengatakan pemindai itu untuk mengantisipasi penyebaran wabah seperti MERS dan ebola.

"Alat itu bisa dipasang di bandara kedatangan atau di asrama haji, tergantung alur kedatangan mereka," kata Tjandra saat dihubungi Tempo kemarin. Menurut Tjandra, para haji berpotensi membawa penyakit menular. Apalagi mereka telah berada di Tanah Suci selama sebulan. Rencananya, jemaah haji mulai kembali ke Tanah Air kemarin. Kepulangan itu hingga menjelang akhir Oktober mendatang.

arsip tempo : 171399761692.

. tempo : 171399761692.

JAKARTA - Kementerian Kesehatan akan memasang alat pendeteksi suhu tubuh atau thermal scanner untuk memindai jemaah haji yang kembali ke Tanah Air. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan, Tjandra Yoga Aditama, mengatakan pemindai itu untuk mengantisipasi penyebaran wabah seperti MERS dan ebola.

"Alat itu bisa dipasang di bandara kedatangan atau di asrama haji, tergantung alur kedatangan mereka," kata Tjandra saat

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 24 April 2024

  • 23 April 2024

  • 22 April 2024

  • 21 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan