Pemerintah Tak Sanggup Bayar Diyat Satinah
JAKARTA-Pemerintah belum bisa menyelamatkan Satinah, buruh migran yang terancam vonis pancung di Arab Saudi. Soalnya, menurut juru bicara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dita Indah Sari, keluarga korban meminta uang diyat 10 juta riyal atau sekitar Rp 26 miliar. "Ini enam kali lebih besar dari diyat yang dibayar untuk Darsem dulu," kata Dita saat dihubungi kemarin.
JAKARTA-Pemerintah belum bisa menyelamatkan Satinah, buruh migran yang terancam vonis pancung di Arab Saudi. Soalnya, menurut juru bicara Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Dita Indah Sari, keluarga korban meminta uang diyat 10 juta riyal atau sekitar Rp 26 miliar. "Ini enam kali lebih besar dari diyat yang dibayar untuk Darsem dulu," kata Dita saat dihubungi kemarin.
Darsem adalah tenaga kerja yang dibebaskan dari vonis pancung pada 2011. Ua
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini