Pesantren Ngruki Minta Maaf
SUKOHARJO -- Direktur Pesantren Al-Mukmin, Ngruki, Sukoharjo, Wahyuddin, mengakui dua terduga teroris yang tewas di Solo beberapa hari lalu adalah jebolan Pesantren Ngruki. Ia mengatakan aksi teror mereka menunjukkan pemikiran yang pendek dan emosional. "Kami kecewa dengan mereka," katanya di Sukoharjo kemarin.
Menurut Wahyuddin, aksi yang mereka lakukan di luar sepengetahuan dan tanggung jawab pesantren. Untuk itu, dia meminta maaf kepada masyara
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini