Kementerian Sebut ICW Keliru Soal E-KTP
JAKARTA -- Kementerian Dalam Negeri menganggap Indonesia Corruption Watch (ICW) keliru dalam menilai proses proyek kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP). Juru bicara Kementerian, Reydonizar Moenek, mengatakan semua proses yang dipermasalahkan pegiat antikorupsi itu sudah dilalui dan sudah final. "Apalagi jaminannya kan sudah jelas bahwa Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi siap mundur jika e-KTP gagal," ujar Reydonizar di kantornya kemarin.
Sejak
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini