Presiden Berjanji Akan Jatuhkan Sanksi
JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memastikan akan memberikan sanksi bagi siapa pun yang terbukti lalai hingga mengakibatkan terjadinya tabrakan kereta api di Pemalang dan Solo. "Presiden menginstruksikan siapa pun yang lalai agar diberi sanksi yang setimpal dengan kesalahannya," kata juru bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, kemarin.
Kecelakaan maut terjadi ketika kereta api eksekutif Argo Bromo Anggrek dari Gambir, Jakarta, menuju Suraba
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini