Sorghum Kopong di Hambapraing
Pekerjaan dia sebenarnya adalah penginjil. Tapi sudah beberapa lama dia tidak memegang Injil. Amos Netayewa justru sibuk dengan pukat. Dia harus melaut agar keluarganya bisa tetap makan--sekalipun itu masih kurang.
"Kami dapat ikan hanya untuk satu-dua hari," kata Amos sambil menambahkan, "Dari laut tidak bisa mencukupi karena sarana tangkapan tidak ada."
Amos adalah bagian dari potret kekeringan yang sedang mencekam Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur. L
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini