Pengurus NU Baru Diyakini Tidak Berpolitik
JAKARTA - Pengamat politik Center for Strategic and International Studies, J. Kristiadi, mengatakan kepemimpinan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PB NU) di bawah KH Said Aqil Siradj akan mampu membawa organisasi massa Islam terbesar ini kembali pada khitahnya. "Tentu dengan dukungan total," katanya ketika dihubungi Tempo kemarin.
Kristiadi yakin PB NU tidak akan melakukan politik praktis. Sebab, jika NU ikut berpolitik praktis, itu akan mengancam or
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini