Kerja Panitia Angket Dinilai Tak Optimal
JAKARTA -- Sejumlah ekonom menilai mekanisme kerja Panitia Angket Bank Century Dewan Perwakilan Rakyat tidak optimal. Akibatnya, mereka gagal mengungkap aliran dana talangan Rp 6,7 triliun.
Kepala ekonom PT Bank Negara Indonesia, Tony Prasetiantono, mengatakan kegagalan Panitia Angket itu akibat lemahnya metodologi yang dipakai. "Ini membuat target semula mengungkap aliran dana tidak tercapai," ujarnya kepada Tempo, Ahad lalu.
Selain metodologi, menu
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini