Dua Tahun Bersama Gus Dur di Istana
Oleh Wahyu Muryadi *)
Abdurrahman Wahid yang saya kenal adalah presiden yang tak hanya membuat meriah iklim politik. Dia juga mengubah banyak wajah Istana yang selama ini dianggap sakral. Saya sebagai staf khusus bagian protokoler Istana Negara di masanya sering kerepotan.
Salah satu yang ia ubah adalah protokoler, yang selama ini membuat Istana Negara sangat selektif terhadap tamu dan wartawan. Sebagai orang yang punya jaringan luas, dari politiku
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini