Keresahan Si Pengibar Bendera Pusaka

Ilyas Karim namanya. Tak banyak yang tahu perannya dalam sejarah kemerdekaan Republik Indonesia. Tepat 63 tahun yang lalu, 17 Agustus 1945, bersama Sudanco Singgih, dialah yang mengerek bendera Merah-Putih di Jalan Pegangsaan Timur 56 Jakarta. Setelah sang Dwiwarna berkibar, Soekarno lalu membacakan naskah Proklamasi.

"Setelah semua selesai, Bung Karno memanggil para pemuda ke ruang tamu. Kami disuguhi segelas air putih dan satu kue bolu," kata Ilya

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

• *Anda hemat -Rp 102.000
• *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Berlangganan

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

• *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Berlangganan

Lihat Paket Lainnya