Mekanisme Protokol Kyoto Timbulkan Distorsi Ekonomi
JAKARTA -- Mantan Menteri Lingkungan Hidup Emil Salim menilai mekanisme Protokol Kyoto dalam menangani masalah lingkungan menimbulkan distorsi ekonomi. Sebab, hutan yang ditanami kembali mendapat imbalan. "Tapi hutan alami justru tidak," ujarnya kepada Tempo melalui telepon, Selasa lalu.
Dalam mekanisme tersebut, ia melanjutkan, yang disebut clean development mechanism (CDM), imbalan atau kompensasi justru diberikan kepada hutan yang dihijaukan kem
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini