Siswa Andalan Terpeleset Aturan - Metro - koran.tempo.co

maaf email atau password anda salah

Siswa Andalan Terpeleset Aturan

Hitungan persentil sekolah dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) DKI turut menghitung keaktifan siswa dalam organisasi dan lomba akademik. Banyak orang tua terlambat menyadari ketentuan baru tersebut.

Orang tua murid mencari informasi pendaftaran akun Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Pelajaran 2021/2022 di Sekolah SMA Negeri 87 Jakarta, 7 Juni 2021. TEMPO/Hilman Fathurrahman W. tempo : 171404812616.

JAKARTA — Seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2021/2022 wilayah DKI Jakarta untuk jalur prestasi akademik kembali memunculkan kekecewaan. Sejumlah orang tua harus berusaha keras menghibur anaknya yang terlempar dari sekolah idaman. Padahal anak-anak ini memiliki nilai rapor bagus.

“Hari ini saya putus asa. Anak saya down,” kata orang tua peserta PPDB di SMA Negeri 103 Malaka Jaya, Duren Sawit, Jakarta Timur

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

*Anda hemat -Rp 102.000
*Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

*GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Fransisco Rosarians Enga Geken

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta PPDB DKI Jakarta dan Permasalahannya

Sebelumnya Selanjutnya

Berita Lainnya

Berita Utama

Beda Aturan Penghinaan terhadap Presiden di Berbagai Negara
Editorial

Barter Politik Kado Profesor
Ekonomi dan Bisnis

Skema Urun Dana Alternatif Pembiayaan
Metro

Sekolah Unggulan Masih Jadi Pilihan

Konten Eksklusif Lainnya

25 April 2024
24 April 2024
23 April 2024
22 April 2024

Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.