Dewan Pertanyakan Modal Daerah yang Mengendap
JAKARTA - Sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mempertanyakan penyertaan modal daerah yang hingga saat ini belum digunakan oleh sejumlah perusahaan daerah. Jumlah suntikan modal yang mengendap itu mencapai Rp 4,43 triliun.
Wakil Ketua Komisi Bidang Keuangan DPRD DKI, Johnny Simanjutak, mengaku heran mengapa penyertaan modal itu tak digunakan oleh sejumlah perusahaan daerah. “Uang Rp 4,43 triliun ini setara de
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini