maaf email atau password anda salah


Sekarang Mudah ke Pulogebang

Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko, mengatakan saat ini akses menuju Terminal Terpadu Pulogebang semakin banyak. Sejak 1 Februari lalu, PT Transportasi Jakarta menambah empat rute bus feeder (pengumpan) dengan 26 bus dari dan menuju Pulogebang. Dengan kian banyaknya rute bus dan angkutan kota menuju Pulogebang, menurut dia, penumpang bus antarkota-antarprovinsi (AKAP) tidak perlu lagi naik dan turun di terminal bayangan.

Juru bicara PT Transportasi Jakarta, Wibowo, mengatakan bus-bus pengumpan dengan rute baru dari dan ke Pulogebang itu tidak melalui jalan tol. "Menggunakan jalur biasa dan masih sepi penumpang," tutur dia.

arsip tempo : 171392615239.

. tempo : 171392615239.

Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta, Sigit Wijatmoko, mengatakan saat ini akses menuju Terminal Terpadu Pulogebang semakin banyak. Sejak 1 Februari lalu, PT Transportasi Jakarta menambah empat rute bus feeder (pengumpan) dengan 26 bus dari dan menuju Pulogebang. Dengan kian banyaknya rute bus dan angkutan kota menuju Pulogebang, menurut dia, penumpang bus antarkota-antarprovinsi (AKAP) tidak perlu lagi naik dan turun di te

...

Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.

Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini

PILIHAN TERBAIK

Rp 54.945/Bulan

Aktif langsung 12 bulan, Rp 659.340

  • *Anda hemat -Rp 102.000
  • *Dijamin update hingga 52 edisi Majalah Tempo

Rp 64.380/Bulan

Aktif setiap bulan, batalkan kapan saja

  • *GRATIS untuk bulan pertama jika menggunakan Kartu Kredit

Lihat Paket Lainnya

Konten Eksklusif Lainnya

  • 24 April 2024

  • 23 April 2024

  • 22 April 2024

  • 21 April 2024


Jurnalisme berkualitas memerlukan dukungan khalayak ramai. Dengan berlangganan Tempo, Anda berkontribusi pada upaya produksi informasi yang akurat, mendalam dan tepercaya. Sejak awal, Tempo berkomitmen pada jurnalisme yang independen dan mengabdi pada kepentingan orang banyak. Demi publik, untuk Republik.

Login Langganan