Pencurian Air Masih Marak
Pemerintah Jakarta sudah tak sabar mengambil alih kembali pengelolaan air dari tangan PT Aetra Air Jakarta dan Palyja Lyonnise. Apalagi tingkat pencurian air masih tergolong tinggi, yakni 42 persen, yang menyebabkan pasokan tak merata.
Menurut Gubernur Basuki Tjahaja Purnama, pengelolaan oleh Perusahaan Air Minum Jakarta Raya (PAM Jaya) membuat pengawasan berada di tangan pemerintah sepenuhnya. "Sekarang kalau ada orang teriak-teriak tak mendapat
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini