Terminal Rawamangun Dinilai Tak Layak Pakai
Separator kuning itu menutup salah satu lajur masuk Terminal Rawamangun, Jakarta Timur. Lajur dengan tikungan yang amat tajam itu mirip putaran balik kendaraan, tapi dengan jalan yang menanjak dan sisi jalan berpagar beton. Lebar lajur itu cuma sekitar 3 meter.
Tak ada ruang lebih bagi bus besar untuk memutar haluan dengan aman. "Mobil bisa tergores tembok pembatas," kata Teguh Suwarno, 35 tahun, seorang sopir angkutan umum trayek T-26 rute Rawam
...
Berlangganan untuk lanjutkan membaca.
Kami mengemas berita, dengan cerita.
Manfaat berlangganan Tempo Digital? Lihat Disini